.....apa saja yang terpikirkan,yang jadi perhatianku, kehidupanku, pengalaman(ku dan orang lain), apa yang kusukai, apa yang tidak kusuka,apa yang ingin kubagikan, apa yang menyentuhku,apa yang tidak ingin aku lupakan, yang menginspirasiku, yang menolongku, menguatkanku, dan berarti buatku.

Dan di atas segalanya, perjalananku bersama Yesusku, saat-saat aku belajar berjalan bersama-Nya, bergantung sepenuhnya kepada-Nya,menikmati pemeliharaan dan kasih-Nya yang sempurna atas hidupku.

Sunday, September 23, 2018

Yesaya 23

Yesaya 23

Scripture
Yesaya 23:9 (TB)  TUHAN semesta alam yang telah memutuskannya untuk mematahkan kesombongan, untuk menghinakan segala yang permai dan semua orang mulia di bumi.

Observation
Kesombongan tidak akan bertahan di hadapan Tuhan bahkan Ia akan mematahkan segala kesombongan. Kalau dipikir-pikir memang gak ada yang bisa aku sombongkan dalam hidup, semua yang aku punya dari Tuhan. Aku menyadari itu semua dan aku merasa gak sombong. Tapiii... Aku diingatkan saat menghapalkan Amsal 3:5-8, kalau aku melakukan sesuatu dengan mengandalkan kekuatan sendiri pun adalah bentuk kesombongan lain. Aku merasa bisa tanpa Tuhan adalah kesombongan. Sudahkah aku mengandalkan Tuhan dalam segala perkara di hidupku? Atau jangan-jangan aku mencari Tuhan saat mentok semua jalanku?

Aplication
✔️  Berdoa untuk setiap perkara yang kuhadapi, tanya Tuhan sebelum mengambil keputusan.

Prayer
Tuhan,  ampuni kesombonganku saat merasa dapat dan mampu tanpa Engkau. Ampuni aku saat jadikan Tuhan ban serep, saat semua sudah mentok baru cari Tuhan.  Aku mau andalkan Tuhan di saat pertamaku. Memulai bersama Tuhan, terus bersamaMu dan mengakhirinya bersamaMu. Amin.

Palangka Raya, 23 September 2018
-Mega Menulis-

No comments:

Perjalanan Panjang Kami

Aku dan suami terinspirasi Mbak Nana yang membawa Nesa melakukan perjalanan ke berbagai tempat sejak kecil dan bisa belajar bany...